Penjelasan Visi dan Misi

Visi:

Menjadi ekosistem pendidikan yang menumbuhkan setiap anak.

Sekolah Alam Bogor sangat sadar bahwa pendidikan dan penumbuhan anak tidak bisa hanya dilakukan oleh sekolah. It takes a village to raise a child. Butuh keterlibatan banyak pihak untuk bersinergi dalam memberikan ruang tumbuh bagi anak.

Di sisi lain, bakat dan potensi anak juga  berkembang optimal jika ia tumbuh di ekosistem yang tepat. Ciri dari ekosistem pendidikan adalah adanya keragaman (orang/entitas/komunitas), namun terikat nilai-nilai yang sama untuk berkontribusi pada penumbuhan anak.

Sekolah Alam Bogor sedang dan akan berjuang mewujudkan ekosistem pendidikan seperti itu.

Misi:

1. Menumbuhkan generasi yang berakhlak, produktif dan bahagia.

Tidak ada keraguan bahwa misi utama pendidikan membekalkan akhlak mulia pada anak. Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak (Al Hadits). Semua proses pendidikan yang ada di Sekolah Alam Bogor harus bermuara pada penguatan akhlak mulia.

Sekolah Alam Bogor juga sangat concern dengan penumbuhan potensi/bakat anak agar mereka menjadi generasi yang produktif dan mandiri. Meminjam istilah Alm. Prof. Dr. Andi Hakim Nasution, pendidikan terbaik tidak hanya memberikan ilmu kehidupan, tetapi juga ilmu penghidupan. Ilmu penghidupan yang kita maksud adalah penumbuhan potensi/bakat yang mengantarkan anak pada karir dan peran terbaiknya di masyarakat. Ujungnya adalah agar mereka…

2. Mengembangkan model kelas tanpa batas dengan memanfaatkan potensi komunitas

Sekolah Alam Bogor menyadari bahwa pendidikan terbaik tidak terpusat di kelas/sekolah, tetapi seluas mungkin memanfaatkan sumber belajar yang ada di dalam ekosistem. Sekolah Alam Bogor juga meyakini bahwa model pembelajaran masa depan adalah kelas tanpa batas, dimana siswa bisa mengakses pengetahuan dan keterampilan dari berbagai sumber belajar di komunitas.

Maka, Sekolah Alam Bogor akan terus bereksperimen dan berinovasi mewujudkan model kelas tanpa batas.   Karena sejatinya mencari ilmu tidak dibatasi ruang (kelas) dan waktu (usia).  Tuntutlah ilmu sejak lahir sampai ke liang lahat (Al Hadits).

2.     Mengembangkan model kelas tanpa batas dengan memanfaatkan potensi komunitas.